Pentingnya Edukasi Anak Agar Terhindari Judi Online

Fenomena judi online memang tidak bisa dipungkiri, sangat penting memberikan edukasi ke anak agar tidak terpapar judi online. Aktivitas ilegal ini banyak ditemukan di tengah masyarakat sekarang, bahkan usia pemainnya pun bukan orang dewasa atau manula, melainkan anak-anak usia sekolah hingga remaja.

Banyak sekali hal buruk yang ditimbulkan akibat terpapar atau kecanduan judi online seperti berbohong, mencuri, bahkan melakukan tindakan kriminal lain seperti pembunuhan. Berbagai perilaku buruk yang bisa terjadi pada anak hingga remaja terpapar judi online jadi fakta mencengangkan dan sudah seharusnya ditangani dengan baik.

Sulit Kembali ke Jalan yang Benar

Pada awalnya pelaku judi online baik itu anak-anak, remaja, hingga orang dewasa dan manula hanya penasaran dengan permainan yang dianggap menyenangkan ini. Permainan yang awalnya dikira menarik malah memicu ketagihan.

Bagi anak dan remaja yang sudah ketagihan judi online ternyata sulit untuk kembali lagi ke jalan yang benar. Hal ini menunjukkan bahwa efek ketagihan yang dimunculkan oleh judi online sama seperti dampak buruk narkoba. Bahkan bisa lebih parah dari narkoba, karena di judol tidak ada zat yang masuk ke dalam otak.

Edukasi Anak Agar Terhindar dari Judi Online

Melihat dampaknya yang sangat buruk untuk kehidupan anak-anak dan remaja di masa depan, kecanduan judi online harus segera ditangani dengan baik. Dimulai dari pemberian pemahaman mengenai dampak buruk dari judol, mengajak anak untuk melakukan aktivitas fisik seperti olahraga dan sebagainya, menjalankan hobi positif, mengawasi anak saat menggunakan gadget dan internet, dan sebagainya.

Bahkan jika dirasa anak sudah sulit lepas dari judol, akan lebih baik orang tua mengajak anak ke profesional agar segera dapat penanganan tepat.

“Mencegah lebih baik dari mengobati” hal ini memang benar adanya, agar anak-anak terhindar dari judi online maka orang tua harus memberikan edukasi tentang bahaya dari judi online. Peran guru juga sangat penting di sekolah untuk memberikan pemahaman kepada para murid mengenai dampak buruk dari judi daring tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *